erinlearywrites.com

Nama: Nita Dewi Setyawati

Nim; 165410078

www.kerikilberlumut.com

      waktu saya TK  dulu guru saya pernah bertanya tentang "apa cita-cita kalian ?" dan kebanyakan  dari mereka yang menjawab menjadi "polisi, tentara, guru, atau dokter",  namun saat kita beranjak dewasa perlahan-lahan cita-cita itu mulai berganti ataupun malah sudah terlupakan

 nah pada saat saya masuk ke perguruan tinggi pertanyaannya naik menjadi beberapa level bukan lagi "apa cita-cita kalian?" namun "apa rencana anda untuk 10 tahun kedepan?". Rencana saya untuk 10 tahun kedepan, pertama-tama saya ingin menyelesaikan kuliah saya minimal 4 tahun in syaa allah, setelah lulus  saya ingin melanjutkan studi S2 saya di luar negeri, entah nanti akan berhasil ataupun  gagal mendapatkan beasiswa tersebut saya tetap ingin mengabdikan diri saya dengan menjadi tenaga pengajar atau apapun asalkan saya bisa membantu membangun kota  tempat saya di besarkan yaitu NABIRE, keinginan ini muncul setelah saya mendengar cerita tante saya yang tinggal di daerah pegunungan Waghete papua dan kebetulan adik sepupu saya juga sedang bersekolah disana. di sekolah dasar disana kebanyakan mereka kekurangan guru, sehingga biasanya mereka tidak belajar dan hanya bermain-main. Jangankan di pedalamannya di kotanya saja di NABIRE tempat saya bersekolah masih kekurangan guru dan ruangan kelas. 

     

communitytable.parade.com

     Dalam Mewujudkan plans itu semua pasti tidaklah mudah dan pasti akan banyak halangan karena terkadang ekspetasi kita berbeda dengan realita, kita harus memiliki strategi, seperti yang di jelaskan oleh salah satu dosen di STMIK AKAKOM Yogyakarta yaitu pak sudarmanto  pada saat sesi "Proses Belajar Mengajar & Administrasi Keuangan di STMIK AKAKOM".  beliau mengakatan untuk berhasil dalam hidup di perlukan beberapa trik seperti ini.

 Memotivasi Diri

www.wisdomtimes.com

cara memotivasi diri yaitu dengan 

* Bagi Tugas Yang Besar

* Beri Hadiah Pada Diti

* Cari Bantuan Bila Perlu

* Tetapkan Sasaran tiap di tiap Kegiatan

Membuat Strategi Belajar

thinkeracademy.com

buatlah strategi belajar semenarik mungkin agar kita tidak mudah bosan, beliau membagi strategi belajar menjadi dua yaitu secara Visual dan Audiotori, 

Visual: atau percantik tulisanmu dengan bolpen warna-warni (ini sih kayaknya berlaku buat cewek ya kalo cowok yang buat ini sih perlu di pertanyakan :D )

Audioteri: dengan cara seperti membuatnya menjadi barisan lagu, atau menerangkan kembali secara lisan suatu pelajaran kepada teman

namun strategi itu semua akan sia sia saja jika kita tidak pernah  mengevaluasi target kita, dan jangan menghindar dari tanggung jawab ketahuilah lari dari tanggung jawab itu nggak keren bro haha. jangan lupa juga ibadahnya sebab usaha tanpa doa bagaikan sayur tanpa garam LOL :D

http://glory95.blog.widyatama.ac.id

  Saat kita akan mulai menjalani proses life plans yang telah kita buat tadi pasti ada beberapa hambatannya seperti yang di terangkan oleh kabid BNNP Yogyakarta pak Bambang Widiyanto pada maba STMIK AKAKOM Yogyakarta, beliau memberikan materi tentang 'musuh' mahasiwa yaitu Narkoba.

NARKOBA (NARKOTIKA PSIKOTROPIKA OBAT TERLARANG)

Gologan Narkotika

Menurut UU No. 5 Tahun 2009 menggolongkan narkotika menurut potensi yang menyebabkan ketergantungan:

1. Narkotika golongan I: Berpotensi sangat tinggi menyebabkan ketergantungan. Tidak dipergunakan untuk therapi atau pengobatan. Contoh: Heroin, Kokain, dan Ganja.

2. Narkotiika Golongan II: Berpotensin tinggi menyebabkan ketergantungan. Digunakan untuk therapi pilihan terakhir. contoh: Contoh Morfin, Petidin, dan Metadon.

3. Narkotika golongan III: Berpotensi ringan menyebabkan ketergantungan dan banyak digunakan dalam therapi. Contoh Codein


Golongan Psikotropika


Zaitu zat atau obat baik alami maupun semi alami bukan narkotika berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan syaraf pusat. Dan menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan prilaku. Psikotropika dibagi menurut potensi yang dapat menyebabkan ketergantungan:

1. Psikotropika golongan I: Berpotensi sangat kuat menyebabkan ketergantungan dan tidak digunakan dalam theraoi. Contoh: Ekstasi (MDMA), LSD, STP.

2. Psikotropika golongan II: Berpotensi kuat menyebabkan ketergantungan, digunakan untuk therapi, namun sangat terbatas. Contoh: Amfetamin, metamfetamin (sabu), fensiklidin, dan retilan.

3. Psikotropika golongan III: Berpotensi Sedang dalam hal memyebabkan ketergantungan
dan sangatb luas dalam penggunaan untuk therapi. Contoh: Pentobarbital, dan flunitrazepam.

4. Psikotropika golongan IV: Berpotensi ringan menyebabkan ketergantungan dan sangat luas penggunaanya untuk pengobatan. Contoh : Diazepam, klobazam, fenobarbi barbital.

 

   Namun selain memberikan materi tentang  Komitmen Mahasiswa Baru Dalam Lingkungan Bebas Narkoba beliau juga menyisipkan beberapa motivasi kepada peserta PESONA16 mengenai kisah hidup beliau yang sukses mejadi wirausahawan dan juga berhasil membangun kota tempat beliau di tugaskan yaitu di banjarbaru


sekian artikel dari saya semoga bermanfaat bagi yang membacanya

qoute of the day

" Jadilah Orang Yang bisa bermanfaat bagi orang lain" - Bambang widiyanto